GaneshNews

Denpasar, 9 Agustus 2025 – Guna meningkatkan kapasitas dan profesionalisme dalam tata kelola koperasi, LPK Widya Saraswati Bali bekerja sama dengan LSP Talenta Wirausaha Nusantara (Jogja) menggelar kegiatan Uji Kompetensi bagi Pengurus dan Pengawas Koperasi Simpan Pinjam, yang dilaksanakan di Hotel Made Bali pada Sabtu, 9 Agustus 2025. Sebelum pelaksanaan uji kompetensi, para peserta terlebih dahulu mengikuti pendidikan dan pelatihan (diklat) secara daring selama dua hari dengan Narasumber Bapak Yohanes Gede Rico Gunawan, yaitu pada tanggal 7 dan 8 Agustus 2025. Diklat ini bertujuan untuk membekali peserta dengan materi-materi penting terkait tugas dan tanggung jawab pengurus serta pengawas koperasi, sekaligus menjadi tahap persiapan menjelang asesmen kompetensi.

Kegiatan ini diikuti oleh para pengurus dan pengawas koperasi dari berbagai daerah, khususnya dari wilayah Bali dan sekitarnya. Mereka mengikuti rangkaian proses asesmen yang mencakup ujian metode portfolio dan wawancara, sesuai dengan skema yang ditetapkan oleh Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP). Perwakilan dari LPK Widya Saraswati Bali ( Bapak I Nyoman Purnawan) dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya untuk mendorong profesionalisme koperasi. “Melalui diklat dan uji kompetensi ini, kami ingin memastikan bahwa pengurus dan pengawas koperasi memiliki standar kompetensi yang sesuai dengan kebutuhan saat ini, agar koperasi mampu dikelola secara transparan, akuntabel, dan modern,” ujarnya. Sementara itu, pihak LSP Talenta Wirausaha Nusantara ( Bapak Warsis ) menambahkan bahwa kolaborasi lintas lembaga sertifikasi seperti ini menjadi penting dalam memperluas jangkauan pelatihan dan sertifikasi di sektor koperasi. "Kegiatan ini adalah bentuk nyata komitmen bersama dalam mencetak SDM koperasi yang unggul dan tersertifikasi," jelasnya.

Para peserta mengaku mendapatkan banyak manfaat dari rangkaian kegiatan ini, mulai dari peningkatan wawasan hingga penguatan keterampilan teknis dalam pengelolaan koperasi. Dengan terlaksananya diklat dan uji kompetensi ini, diharapkan para pengurus dan pengawas koperasi dapat menjalankan peran dan tanggung jawabnya secara lebih profesional, serta mampu membawa koperasi simpan pinjam ke arah yang lebih maju dan dipercaya oleh masyarakat. (pgs)